APAKAH ILMU ANTROPOLOGI ITU PENTING UNTUK ANAK SEKOLAH DASAR?

Oleh : I Made Agastiya, Mahasiswa Semester 1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Ganesha

Sebelum masuk ke bagian inti penjelasan ada Langkah baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu ilmu antropologi?, jadi ilmu antropologi adalah sebuah ilmu yang mempelajari makhluk manusia (anthropos) secara utuh. Secara etimologi, antropologi berasal dari kata anthropos berarti manusia dan logos berarti ilmu. Jadi dalam ilmu antropologi, manusia dipandang sebagai sesuatu yang sempurna atau kompleks dari segi fisik, emosi, sosial, dan kebudayaannya. Antropologi sering pula disebut sebagai ilmu tentang manusia dan kebudayaannya. Ilmu ini juga bisa dikatakan ilmu yang mempelajari interaksi manusia dengan lingkungan sekitarnya yang lebih berfokus pada kebiasaan atau kebudayaan manusia itu sendiri. Ilmu antropologi ini juga bisa dikatakan sebagai salah satu disiplin ilmu dalam ilmu sosial humaniora yang mempelajari tentang keanekaragaman budaya dan masyarakat.

Penerapan ilmu antropologi dalam sekolah dasar berperan penting dalam suatu proses pendidikan yang dimana ilmu ini akan menjadi sebuah pedoman yang nantinya akan dijadikan sebagai acuan dalam melaksanakan proses mendidik, dimana dalam sebuah lingkungan sekolah terdapat berbagai macam karakteristik atau perbedaan, oleh karana itu ilmu ini sangat penting untuk diterapkan pada siswa sekolah dasar dalam membentuk sikap toleransi dan menghargai perbedaan antar sesama manusia pada lingkungan sekolah maupun masyarakat, ilmu ini juga berperan penting bagi seorang guru dalam memberikan pembelajaran di kelas maupun di luar kelas agar sesuai dengan karakteristik masing-masing peserta didik tersebut, sehingga peserta didik tidak menjadi minder atau malu ketika berinteraksi dengan teman-teman sekitarnya dalam kegiatan pembelajaran maupun diluar aktivitas pembelajaran, yang disebabkan oleh karana permasalahan agama maupun perbedaan yang menonjol. Antropologi memungkinkan siswa untuk memahami dan menghargai keberagaman budaya serta membangun sikap toleransi. Melalui pembelajaran antropologi, siswa dapat belajar tentang keberagaman manusia, nilai-nilai budaya, dan pentingnya menghargai perbedaan. Penelitian menunjukkan bahwa peran masyarakat dan orang tua dalam mengembangkan toleransi antar umat beragama di suatu lingkungan masyarakat dapat membantu menumbuhkan sikap toleransi dalam kehidupan sehari-hari dan memberikan pemahaman tentang pentingnya menghargai perbedaan. Selain itu, peran guru juga diakui dalam membentuk sikap toleransi siswa, yang membantu siswa untuk memahami, menerima, dan menghargai orang lain yang berbeda. Dalam konteks kurikulum, ilmu ini mempelajari berbagai aspek kehidupan Masyarakat yang beraneka ragam terutama dalam berbudaya atau kebiasaan. Hal ini menunjukkan bahwa pembelajaran antropologi dapat membantu membentuk sikap toleran dan menghargai perbedaan. Dengan demikian, melalui pendekatan antropologi dalam kurikulum, siswa dapat memperoleh pemahaman yang mendalam tentang keberagaman budaya, membangun sikap toleran, dan menghargai perbedaan, yang merupakan keterampilan penting dalam masyarakat multikultural.

Dalam kurikulum Merdeka Belajar, ilmu antropologi dianggap penting untuk mengembangkan kompetensi dan keterampilan dalam memahami dan menghargai perbedaan budaya. Tujuan pengajaran antropologi di sekolah dasar adalah untuk memberikan dasar-dasar pengetahuan antropologi kepada peserta didik, walaupun pemberian materi antropologi tidak disajikan secara khusus seperti materi pembelajaran lainnya, namun pembelajaran antropologi diberikan kepada siswa-siswi sekolah dasar secara tidak langsung, agar peserta didik mampu memahami dan menelaah pengetahuan tentang konsep dasar kebudayaan, toleransi, dan saling menghormati, termasuk didalamnya bahasa, iptek, dan religi serta kepercayaan dalam masyarakat. Materi antropologi ini dikembangkan dengan pendekatan kontekstual sehingga memberikan rasa ingin tahu peserta didik dan diharpkan dapat menjadi acuan bagi guru, orang tua/wali serta pemangku kepentingan lainnya dalam memfasilitasi peserta didik mencapai kompetensi yang telah ditetapkan. Dalam konteks antropologi, ilmu ini dapat menjadi instrumen dalam mengamalkan nilai-nilai Pancasila sehingga peserta didik dapat mengembangkan sikap saling menghormati dan menghargai perbedaan dalam masyarakat multikultur. Pembelajaran antropologi diharapkan mendorong integrasi nasional di tengah masyarakat yang beragam. Setelah mempelajari antropologi, peserta didik mampu mengembangkan akhlak dan budi pekerti mulia, menghormati perbedaan, mengembangkan sikap toleransi, simpati, dan empati.

Implementasi ilmu antropologi pada siswa sekolah dasar dapat dilakukan melalui pemahaman dan penghargaan terhadap perbedaan budaya, serta pengembangan sikap saling menghormati dan menghargai perbedaan dalam lingkungan sekolah. Landasan antropologi pendidikan memberikan kontribusi dalam pengembangan ilmu pendidikan, terutama dalam aspek pengambilan kebijakan dalam pelaksanaan proses pendidikan. Dalam konteks kurikulum Merdeka Belajar di Indonesia, ilmu antropologi dianggap penting untuk mengembangkan kompetensi dan keterampilan siswa dalam memahami dan menghargai perbedaan budaya.

Ilmu antropologi memiliki peran penting dalam memahami dan menjelaskan beragam aspek kehidupan manusia, dan ini tercermin dalam kurikulum Merdeka Belajar di Indonesia. Materi antropologi dalam kurikulum Merdeka Belajar berperan penting untuk untuk memberikan dasar-dasar pengetahuan antropologi agar peserta didik mampu memahami dan dapat mencontohkan langsung dalam kehidupan sehari-hari. Pembelajaran antropologi diharapkan dapat mendorong integrasi nasional di tengah masyarakat yang beragam, serta membantu siswa mengembangkan sikap saling menghormati dan menghargai perbedaan dalam masyarakat multicultural. Dengan demikian, penerapan ilmu antropologi pada siswa sekolah dasar, menjadi hal yang sangat penting pada dunia pendidikan kita saat ini, yang dimana  saat ini masyarakat Indonesia kurangnya memiliki nilai toleransi maupun rasa menghormati dalam beretika dan sopan santun. Maka dari itu pentingnya pemberian pemahaman tentang antropologi dari sejak pendidikan dasar, sehingga kedepannya diharapkan masyarakat Indonesia memiliki karakteristik yang bagus serta berlandaskan Pancasila.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *