Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh Mahasiswa Muhammadiyah Malang yang bertujuan memberikan manfaat pada masyarakat untuk mengembangkan program kerja yang lebih baik dan pemberdayaan masyarakat dengan program-program kerja (proker) yang lebih positif.
PMM Kelompok 6 Gelombang 6 ini beranggotakan Shintia Aisha Dewani, Sayla Matswa Syaqib, Saphira Agustin, Septin Nadifa Putri, dan Putri Salsa Nahdiyah mereka dibawah arahan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) bapak Tri Wahyu Oktavendi, SE., M.SA. Penganbdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) ini adalah untuk mengaplikasikan Hilirisasi hasil Penelitian Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
PMM Kelompok 6 Gelombang 6 telah melaksanakan Program Pengabdian Masyarakat (PMM) yang terletak di TK/RA 12 Al-Ikhlas tepatnya di Desa Tlekung Junrejo Kota Batu, dengan melakukan kegiatan yang mengembangkan kreativitas anak sebagai suatu kemampuan cara berpikir yang baru untuk menghasilkan inovasi yang sangat penting dimiliki oleh anak usia dini. Oleh karena itu, perlu pengembangan kreativitas agar masing-masing anak dapat percaya diri dengan kreativitasnya tersebut dan menjadi bekal untuk kedepannya. Dengan dilakukannya kegiatan pelatihan kepada anak usia dini bagaimana cara skarifikasi benih. Skarifikasi benih merupakan salah satu upaya pretreatment atau perlakuan awal pada benih yang ditujukan untuk mematahkan dormansi dan mempercepat terjadinya perkecambahan benih. oleh kelompok 6 gelombang 6 Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang, diharapkan anak TK 12 Al-Ikhlas mendapatkan ilmu baru tentang Skarifikasi benih dan mampu meningkatkan kreativitasnya masing-masing, serta dapat memanfaatkan potensi yang beraneka ragam khususnya di daerah sekitar Desa Tlekung.
Skarifikasi benih merupakan salah satu upaya pretreatment atau perlakuan awal pada benih yang ditujukan untuk mematahkan dormansi dan mempercepat terjadinya perkecambahan benih. Kelompok PMM ini menggunakan alat mekanik seperti Pisau, amplas, palu, besi pipih , atau bisa juga mengginakan tang.
Menurut dari salah satu anggota kelompok kami yaitu septin nadifa, salah satu anggota kelompok 6, memberikan komentar Proses untuk membuat suatu skarifikasi benih dengan teknik menanam sebenarnya cukup simpel dan mudah untuk dilakukan yaitu, perlu untuk menyiapkan berbagai upaya skarifikasi tersebut seperti Skarifikasi memberikan efek positif terhadap pertumbuhan tanaman, seperti meningkatkan daya kecambah, mempercepat perkecambahan, mempengaruhi vigor benih dan pematahan dormansi. Cara melakukan skarifikasi benih tersebut yang pertama dengan cara merendam biji yang masih terbungkus cangkang selama 8-12 jam selanjutnya tiriskan dan jemur selama 1-3 jam dan yang terakhir pecahkan cangkang luar biji dengan menggunakan palu, besi pipih atau tang dengan hati-hati agar biji tidak pecah atau rusak.
Anak-anak TK 12 Al-Iklas yang kami tanyakan mengatakan sangat gembira adanya kegiatan ini karena bagi mereka itu pengalaman baru dan seru yang dilakukan bersama-sama dengan temannya dan bisa menambah wawasan yang luas bagi anak usia dini dengan bagaimana cara skarifikasi benih. Pembuatan skarifikasi beni ini tidak dilakukan dengan bantuan mesin sehingga bisa dikatakan bahwa teknik ini sederhana dan ramah lingkungan.
Dengan adanya kegiatan pelatihan mengenai teknik skarifikasi benih ini, diharapkan dapat membantu mengembangkan kreativitas pada anak TK 12 Al-Ikhlas sehingga dapat membuka wawasannya bahwa menanam bisa dengan cara yang sederhana dan dapat menggunakan alat-alat yang ada di sekitarnya memiliki manfaat dan nilai jual apabila diolah menjadi suatu produk yang berharga.
Tujuan dari kami yang ingin kami raih yaitu untuk melaksanakan program kerja PMM UMM Kelompok 6 Gelombang 6, mengenalkan kepada anak tentang ilmu bagaimana cara skarifikasi benih, dan cara menanam serat memanfaatkan hal di sekitar menjadi suatu produk yang berharga. Selain itu, kami juga berharap dengan adanya program kerja PMM oleh kelompok 6 Gelombang 6 mampu meningkatkan perkembangan kreativitas pada anak TK/RA 12 Al-Ikhlas Desa Tlekung. Selain itu, dengan adanya ilmu skarifikasi benih ini dapat menambah variasi anak usia dini dan mengenal bagaimana cara skarifikasi benih yang baik.