Oleh : I Gede Dena Ary Putra dan I Putu Angga Agustin, Mahasiswa Semester 1, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Ganesha
Menurut https://ditpsd.kemdikbud.go.id Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam di mana konten akan lebih optimal agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi. Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.
Kurikulum Merdeka memiliki karakteristik tersendiri yaitu yang pertama Pengembangan Soft Skills dan Karakter, jadi dalam Kurikulum Merdeka hal yang ditekankan bukan hanya mengenai kepintaran dalam akademik seperti matematika maupun mata pelajaran lainnya, namun pada kurikulum merdeka aspek atau point-point yang dinilai yaitu beragam skill yang dimiliki oleh siswa bersangkutan, misalnya salah satu siswa memiliki skill di bidang permusikan yaitu bermain alat musik atau bidang olahraga maka aspek ini pun akan di nilai juga. yang kedua Fokus pada Materi Esensial, Materi Esensial sendiri adalah materi dasar, penting, pokok, yang perlu dipahami atau dikuasai oleh siswa, Materi Esensial ini akan sangat berpengaruh terhadap praktik langsung yang akan dilakukan. Dan yang ketiga yaitu Pembelajaran yang fleksibel, Pembelajaran yang fleksibel sendiri merupakan pembelajaran yang tidak hanya dilakukan di dalam kelas seperti pembelajaran umumnya, Yang dimana pembelajran fleksibel ini diharapkan akan mampu untuk membuat siswa lebih menikmati pembelajaran yang berlangsung, Selain itu Kurikulum Merdeka juga memiliki tujuan yaitu membentuk sistem pembelajaran yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan dari masing masing siswa, Hal ini bisa terealisasi karena mereka dapat bebas memilih mata pelajaran mana yang mereka sukai.
Pengenalan Kurikulum Merdeka telah menjadi topik yang sangat menarik perhatian dalam transformasi pendidikan di Indonesia sekarang. Salah satu aspek penting dalam kurikulum ini adalah integrasi materi ekonomi yang memberikan landasan pemahaman tentang sistem ekonomi, keuangan, dan pertumbuhan ekonomi bagi siswa. Dalam opini ini, kami akan menjelaskan mengapa pemberian materi ekonomi dalam Kurikulum Merdeka merupakan langkah penting dalam mempersiapkan generasi muda menghadapi tuntutan ekonomi masa depan dan metode seperti apa yang cocok diterapkan dalam pemberian pemahaman mengenai ekonomi untuk anak SD.
Dalam konteks Kurikulum Merdeka SD, Ilmu Ekonomi dianggap sebagai materi yang penting untuk mengembangkan pemahaman tentang cara manusia dalam memenuhi kebutuhan dan bagaimana mengelola sumber daya untuk mencapai tujuan pembangunan sosiologi masyarakat Indonesia.
Nah hal inilah yang melandasi pentingnya pembelajar ekonomi di Kurikulum Merdeka SD, Melalui pembelajaran ekonomi, siswa dapat memahami prinsip-prinsip dasar ekonomi, seperti:
- Penawaran, Dimana pinsip penawaan ini dapat diajarkan kepada anak SD dengan cara yang sederhana, misalnya, kita bisa mengajarkan mereka kebutuhan dan keterbatasan barang yang ada serta cara harga dapat berubah berdasarkan permintaan dan persediaan barang. Hal ini mungkin dapat dijelaskan dengan mengambil contoh contoh yang ada di lingkungan sekitar seperti mainan favorit akan memiliki harga yang lebih mahal jika stok dari mainan ini sedikit.
- Permintaan, Prinsip dasar permintaan dapat diajarkan dengan pendekatan yang lebih sederhana:
- Keinginan, Dorong mereka untuk berbicara tentang apa yang mereka inginkan, dan berikan penjelasan bahwa prinsif permintaan sama dengan keinginan, tetapi juga pahami bahwa tidak semua keinginan dapat segera dipenuhi.
- Keterbatasan Sumber Daya, dalam kontes ini kita perlu mengajarkanmereka bahwa sumber daya tidak selalu cukup untuk memuaskan semua keinginan. Misalnya, mainan yang diinginkan mungkin tidak selalu tersedia untuk dibeli.
- Nilai dan Harga, Diskusikan bahwa setiap barang mempunyai nilai tertentu dan jika kita ingin memiliki barang itu kita harus membayar harganya.
- Menabung dan Membeli, dari hal ini kita dapat mengajarkan konsep menabung untuk mendapatkan sesuatu yang diinginkan di masa depan dan bagaimana memutuskan apa yang akan dibeli dengan uang yang ada.
- Alokasi sumber daya, Hal ini dapat diajarkan kepada anak SD dengan kegiatan yang sederhana seperti membagi mainan secara adil, Bermain permainan yang melibatkan pengelolaan sumberdaya seperti kebun kecil ataupun simulasi perbelanjaan dengan uang mainan. Ini akan membantu mereka untuk memahami nilai dari membagi dan menggunakan sumberdaya dengan bijak.
Materi ekonomi dalam Kurikulum Merdeka adalah langkah maju dalam mempersiapkan generasi muda Indonesia menghadapi dunia ekonomi yang kompleks. Dengan memberikan pemahaman yang kuat tentang prinsip-prinsip ekonomi, kewirausahaan, dan keterampilan finansial, Kurikulum ini dapat membantu siswa menjadi lebih siap dalam menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang dalam dunia ekonomi yang terus berubah. Namun, penting untuk terus mengembangkan dan menyesuaikan kurikulum ini agar relevan dengan perkembangan ekonomi global.
Ada beberapa hal yang dapat menunjang pembelajaran dalam kurikululum merdeka ini yaitu seperti Pembelajaran Berbasis Proyek: Kurikulum Merdeka dapat mengintegrasikan proyek-proyek ekonomi di mana siswa dapat merencanakan bisnis kecil atau memecahkan masalah ekonomi nyata, meningkatkan keterampilan praktis mereka.
Dari Pengertian, Karakteristik, Tujuan Kurikulum Merdeka, Serta pemaparan mengenai pentingnya pemberian pemahaman tentang ekonomi di Sekolah Dasar dan juga hal yang menunjang pembelajaran ekonomi diatas, Kami memliki opini mengenai cara yang efektif untuk mengajarkan ekonomi pada anak SD di tengah Kurikulum Merdeka
Menurut kami cara yang paling efektif untuk mengajarkan ekonomi pada anak SD yaitu dengan meberikan praktek atau dengan cara mengajak mereka mengawasi kegiatan ekonomi tersebut secara nyata atau langsung, Hal ini karena metode pembelajaran praktik atau terjun langusng kelapangan akan jauh lebih mudah untuk diingat daripada metode pembelajaran yang hanya mengajarkan teori saja, Cara yang dapat diambil untuk merealisasikan pembelajaran yang Kami maksud yaitu dengan mengajak langsung siswa ke tempat ekonomi, Seperti contoh terdekat yaitu kantin maupun koperasi yang berada di sekolah, Mereka akan diajak untuk melakukan kegiatan ekonomi seperti Produsen, Distribusi, Serta Konsumen. Selain itu pembelajaran ekonomi yang efektif juga bisa dilakukan dengan mengajak mereka untuk membuat usaha yang dimana mereka akan diajarkan untuk melakukan kegiatan ekonomi yang nyata, Mereka akan dibagi per masing-masing kelompok dan di berikan kebebasan untuk memilih produk apa yang akan mereka buat, Sebelum mereka diajak di lapangan, Guru sebagai tenaga pendidik akan memberikan pemahaman mengenai target pasar serta peluang usaha yang ada, setelah itu mereka akan diajak untuk membuat produk yang akan mereka jual setelah mendapatkan pemahaman yang diberikan tadi, Disini siswa akan mendapatkan banyak manfaat, Mereka akan tau bagaimana proses produksi serta pembekalan untuk semisalnya mereka ingin berusaha nanti ketika sudah cukup usia, Setelah proses produksi mereka akan diajak untuk melakukan kegiatan distribusi atau mereka akan diajak untuk menjual hasil produksi yang mereka buat tadi, Disini mereka mendapatkan manfaat dimana mereka akan diajarkan mengenai promosi serta teknik berjualan yang efektif agar produk mereka laku, Selanjutnya mereka akan diajak untuk menyisihkan uang yang mereka dapatkan untuk menabung dan mengajarkan kepada mereka mengenai dana awal atau modal dan juga keuntungan maupun kerugian, Dalam pengimplementasian teknik belajar ini mungkin akan mendapatkan berbagai halangan, Namun Kami rasa hal ini jauh lebih efektif dibandingkan jika hanya mengajarkan teori saja, Jika dilihat dari umur, Mungkin hal ini bisa dibilang masih terlalu tinggi untuk anak SD, Namun pembekalan pengetahuan ekonomi sangat penting diberikan karena dari yang saya lihat anak SD masih belum mengerti mengenai dari mana asal uang dan hanya tahu meminta kepada orang tua saja, Oleh karena itu Kami bermaksud untuk memberikan mereka fakta bahwa mencari uang itu susah, Agar mereka juga mengerti tentang menyisihkan uang atau sekedar menghargai uang yang diberikan oleh orang tua, Disini mereka tidak akan diajarkan terlalu dalam mengenai ekonomi karena mereka memang belum siap untuk mendalami hal ini, Disini mereka akan diajarkan dasar dasar dari proses ekonomi tersebut, Demikian opini Kami mengenai bagaimana cara atau tehnik apa yang cocok untuk mengajarkan ekonomi pada anak SD di Kurikulum Merdeka, Semoga opini Kami bermanfaat untuk banyak orang dan Kami meminta maaf apabila jika didalam opini kami ini ada sebuah kata yang menyingung baik disengaja maupun tidak disengaja.
