Oleh : Putu Arindra Dananjaya, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Ganesha
Peran guru tentunya sangat penting pada era Digital seperti sekarang, dikarenakan pada era digital seperti sekarang, banyak sekali siswa yang kecanduan terhadap telepon genggam atau Smart Phone. Dampak dari Smart Phone terhadap siswa adalah, tentunya siswa menjadi cenderung lebih memilih Smart Phone mereka daripada membaca buku. Pengaruh Smart Phone terhadap siswa saat ini sudah tidak dapat di bantah lagi, yang dimana menjadikan siswa merasakan malas belajar dikelas dan hanya memiliki pikiran untuk segera pulang agar dapat memainkan Smart Phone mereka dirumah. Oleh karena hal itu, untuk mengatasi kebosanan dalam Pembelajaran pada siswa, guru diharuskan untuk kreatif dalam memilih media Pembelajaran untuk siswa agar mereka merasa semangat dan terhibur pada saat pembelajaran dikelas ataupun diluar kelas.
Mungkin sebagian besar kalian bingung tentang apa itu media Pembelajaran. Media Pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyampaikan atau menyalurkan materi dari guru secara terencana sehingga siswa dapat belajar efektif dan efisien. Manfaat media pembelajaran adalah guna untuk meningkatkan perhatian siswa, mengatasi keterbatasan informasi, dan juga membuat pembelajaran menjadi lebih interaktif. Contoh media pembelajaran yaitu seperti Papan Tulis, Media Tiga Dimensi, Video, Gambar, Peta, Globe, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Guna untuk menghadapi siswa milenial yang dimana tidak jauh dari telepon genggam atau Smart Phone mereka, khususnya pada pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial pada Sekolah Dasar dengan memilih media ajar atau media pembelajaran dengan baik. Setiap materi dari pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Sekolah Dasar kita sebagai guru harus dapat memilih media yang pas pada materi-materi tersebut agar dapat menarik perhatian siswa dan mengatasi kebosanan dalam belajar pada siswa tersebut. Seperti contoh materi tentang Benua, yang dimana kita dapat mengenalkan benua kepada mereka dengan melalui beragam media ajar atau media pembelajaran seperti media Video yang dapat di tayangkan melalui proyektor sekolah, lalu ada Media Globe yang dapat diputar dan juga dapat menarik perhatian siswa tentang apa itu Globe dan menimbulkan banyak pertanyaan pada siswa tentang bagimana cara kerja Globe itu sendiri, serta Media Pembelajaran Peta, yang dimana ini sudah sangat umum digunakan oleh guru-guru di Sekolah Dasar dikarenakan Media Pembelajaran ini sangat mudah untuk digunakan dan dijelaskan kepada siswa-siwa di Sekolah Dasar.
Selain Media Pembelajaran di sekolah, kita juga dapat memanfaatkan aplikasi-aplikasi yang sudah tersedia di masing-masing Smart Phone siswa untuk digunakan sebagai media Pembelajaran seperti kita dapat mengirim link video youtube tentang materi pembelajaran yang akan dijelaskan besok dengan animasi-animasi yang menarik sehingga siswa dapat menyimak dengan baik tentang materi-materi tersebut, sehingga pada keesokan harinya siswa tidak lagi harus kebingunan tentang materi-materi yang telah dijabarkan oleh guru. Lalu juga terdapat media pembelajaran seperti Google Form dan Google Classroom, yang dimana aplikasi ini sangat berguna untuk pembelajaran jarak jauh pada siswa, dimana pada aplikasi ini kita dapat mengirim soal untuk siswa berupa pdf atau word yang dimana nanti dapat dikerjakan oleh siswa dalam bentuk tulisan maupun ketikan. Lalu media pembelajaran Zoom Meeting, pada media pembelajaran ini kita dapat tatap muka secara digital pada saat pembelajaran daring atau pembelajaran jarak jauh. Pada aplikasi Zoom Meeting ini kita dapat menggunakan fitur Share Screen atau membagikan layar yang dimana kita dapat membagi materi kita terhadap siswa baik berbentuk Power Point atau Video Animasi Belajar.
Untuk menghadapi siswa mileninal IPS SD, guru diharuskan untuk kreatif dan memanfaatkan media-media pembelajaran yang ada baik online ataupun offline untuk membuat siswa sekolah dasar nyaman dalam melakukan pembelajaran.