PENGGUNAAN VIDIO ANIMASI UNTUK MENINGKATAKAN MOTIVASI DAN SEMANGAT SISWA DALAM PROSES PEMBELAJARAN IPAS SD

Oleh : I Gusti Bagus Restu Dyatmika, Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Ganesha

Dalam era digital yang semakin maju perlu kita ketahui bahwa pendidikan mengalami transformasi signifikan dengan memanfaatkan teknologi sebagai alat bantu dalam proses pembelajaran. Saat ini teknologi sangat penting dalam proses pembelajaran. Salah satu inovasi pembelajaran dalam IPAS SD yang menarik perhatian dan menyenangkan untuk siswa adalah penggunaan video animasi sebagai media pembelajaran. Terutama dalam konteks pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) di Sekolah Dasar (SD), video animasi menawarkan cara yang menarik dan efektif untuk menyampaikan materi pelajaran kepada siswa. Visual yang menarik dan gerakan dinamis mampu menangkap perhatian siswa, sementara penyampaian konsep-konsep yang kompleks menjadi lebih mudah dipahami. Selain itu, video animasi dapat menciptakan suasana belajar yang lebih menyenangkan dan interaktif, sehingga mengurangi kebosanan dan meningkatkan keterlibatan siswa dalam proses belajar . Dengan demikian, penggunaan video animasi dalam pembelajaran IPAS di SD memiliki potensi besar untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih produktif dan inspiratif. Jadi dalam proses pembelajaran  video animasi dapat menjadi alat yang efektif untuk meningkatkan motivasi dan semangat siswa dalam proses pembelajaran IPAS di tingkat SD.

Penggunaan video animasi dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial (IPAS) di Sekolah Dasar (SD) menghadirkan berbagai keuntungan yang signifikan dalam meningkatkan motivasi dan semangat belajar siswa. Dalam penggunaan video animasi sangat cocok untuk pembelajaran anak sd yang dimana pada zaman yang telah modern ini perkembangan teknologi berkembang sangat cepat sehingga dalam pembelajaran kita harus memanfaatkan tekonogi sepertihalnya penggunaan media pembelajaran berbasis teknologi seperti video animasi dalam proses belajar mengajar, dalam penggunaan video animasi pada proses pembelajaran menawarkan visual yang penuh dengan warna dan gerakan yang dinamis yang mampu menarik perhatian siswa dengan cepat,video animasi mampu menghadirkan susasana yang lebih menarik dan hidup dengan visual yang menarik mampu membantu siswa untuk lebih focus pada materi yang telah di sampaikan juga mudah memahami dan mengingat materi pembelajaran. Dalam pengunaan video animasi ini membantu siswa memahami konsep dalam IPAS yang bersifat abstrak dan sulit di pahami seperti siklus air yang dimana video animasi dapat menyederhanakan konsep-konsep dengan visualisasi yang konkret dan ilustratif , misalnya dalam proses fotosintesis dapat menjelaskan melalui animasi bagaimana tumbuhan mengubah sinar matahari menjadi energi lengkap dengan gambar-gambar penyususnnya sehingga dengan cara ini siswa lebih mudah memahami konsep yang kompleks dengan lebih mudah,

Selain itu pada saat ini informasi yang disampaikan melalui visual lebih mudah di ingat dan tidak membosankan dibandingkan dengan penjelasan verbal,dengan kombinasi visual dan audio dalam video animasi membantu meningkatkan retensi informasi semisal pada saat siswa melihat dan mendengar mengenai konsep konsep IPAS mereka lebih mungkin mengngingat dan memahami materi tersenbut. Dengan video animasi juga dapat memberikan akses ke berbagai sumber belajar yang mungkin tidak tersedia di kelas semisal siswa dapat mengunjungi berbagai tempat yang jauh dan melihat suatu eksperimen yang sulit melalui animasi dengan hal ini dapat memperkaya pengalaman belajar siswa dan memberikan wawasan yang lebih luas,dalam peroses pembelajaran setiap siswa memiliki gaya belajar yang berbeda setiap individunya dengan video animasi dapat mendukung suatau gaya belajar siswa, siswa visual dapat memahami dengan grafik,siswa auditori dapat belajar dengan mendengarkan penjelasan dan siswa kinestetik dapat terlibat dalam aktivitas interaktif yang seringkali menyertai video animasi dengan video animasi dapat memenuhi kebutuhan belajar siswa. Dalam hal pendidikan seringkali menghadapi kesenjangan akses informasi,dengan video animasi dapat menjadi alat yang meratakan akses siswa di daerah terpencil yang mungkin tidak memiliki akses laboratorium dapat belajar melalui video animasi tentang eksperimen,dan video animasi dapat menghubungkan teori dengan praktik dan ini membantu siswa untuk melihat hubungan antara konsep dikelas dan di dunia nyata. Selain itu video animasi melibatkan siswa secara langsung dengan menjawab kuis,permainan agar pembelajaran yang dilakukan tidak membosankan. Yang dimana manfaat terbesar dari video animasi adalah kemampuannya untuk meningkatkan motivasi dan semangat belajar siswa. Dengan menghadirkan materi pelajaran dalam bentuk yang menarik dan menyenangkan, video animasi dapat membuat siswa lebih antusias untuk belajar. Selain itu, elemen interaktif dan permainan yang sering menyertai video animasi dapat menambah kesenangan dalam belajar dan membuat siswa lebih termotivasi untuk mencapai tujuan belajar mereka.

Dalam penggunan video animasi untuk pembelajaran masih memiliki beberapa tantangan utama yang ada, tidak semua sekolah memiliki teknologi jadi keterbatasan teknologi merupakan tantangan utama dalam hal ini,dalam pembuatan animasi yang berkualitas membutruhkan waktu dan sumber daya yang cukup besar,selain itu kemampuan guru juga dalam menggunakan teknologi tidak semua guru memiliki keterampilan dan kepercayaan diri yang cukup untuk mengintegrasikan ke dalam proses pembelajaran yang dimana hal ini dapat di atasi dengan kolaborasi antara pihak sekolah, pemerintah, dan penyedia konten animasi juga penting untuk mengatasi tantangan-tantangan tersebut. Dengan pendekatan yang terstruktur dan dukungan yang memadai, penggunaan video animasi dapat dioptimalkan untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih kaya, interaktif, dan menyenangkan bagi siswa.

Jadi secara keseluruhan, penggunaan video animasi dalam pembelajaran IPAS di SD memberikan banyak manfaat yang signifikan. Dari visual yang menarik dan dinamis, penyederhanaan konsep kompleks, peningkatan retensi informasi, pembelajaran interaktif, akses ke berbagai sumber belajar, hingga dukungan untuk berbagai gaya belajar dan pengurangan kesenjangan akses informasi, video animasi mampu meningkatkan motivasi dan semangat belajar siswa. Selain itu pengunaan media ini masih memiliki banyak tantangan tapi dengan adanya suatu kolaborasi dan dukungan yang memadai perlahan dapat di atasi. Oleh karena itu, integrasi video animasi dalam kurikulum IPAS di SD merupakan langkah yang tepat untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih produktif dan inspiratif. Dengan memanfaatkan teknologi ini, pendidik dapat menciptakan pengalaman belajar yang lebih kaya dan mendalam, membantu siswa untuk mencapai potensi penuh mereka dan mempersiapkan mereka untuk masa depan yang penuh tantangan.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *